….About Yis..TENTANG YIS….
….Yogyakarta’s flagship for international education..Sekolah internasional unggul di Yogyakarta….
….From its beginnings in early 1989, when YIS opened its doors with just 30 students and four teachers, the school has flourished into Yogyakarta’s flagship for international primary and secondary education based on international curriculums. Being an independent school, YIS accepts students irrespective of nationality, gender, race or faith, and we take pride in nurturing students who are compassionate global citizens.
Over the past 30 years students from YIS have gone on to be accepted into some of the world’s leading universities; they have become doctors and lawyers, designers, business owners, artists, leaders and critical thinkers. While YIS is proud of their achievements, we are equally proud of the curious, empathetic and confident young adults they become; individuals who are inspired to navigate their own independent journey through life.
..
Sejak awal tahun 1989, ketika YIS pertama kali beroperasi dengan hanya 30 siswa dan empat guru, sekolah ini telah berkembang menjadi unggulan Yogyakarta untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah berdasarkan kurikulum internasional. Menjadi sekolah mandiri, YIS menerima siswa tanpa memandang kebangsaan, jenis kelamin, ras atau agama, dan kami bangga dalam mendidik siswa yang merupakan warga dunia yang penuh kasih.
Selama 30 tahun terakhir siswa dari YIS telah diterima di beberapa universitas terkemuka dunia; mereka telah menjadi dokter, pengacara, desainer, pemilik bisnis, seniman, pemimpin, dan pemikir yang kritis. Tidak hanya bangga dengan prestasi mereka, kami juga bangga menyaksikan mereka beranjak dewasa dan penuh rasa ingin tahu, empati, dan percaya diri; individu yang terinspirasi untuk menavigasi perjalanan mandiri mereka sendiri melalui kehidupan.
….
….
vision
Yogyakarta Independent School provides a stimulating environment for young people to become caring, curious and critical thinkers. We empower our students to become relevant and to make a difference in a rapidly changing world by maintaining due respect for intercultural diversity, human values and professional integrity. Our students are ready to aim high when pursuing their personal ambitions; at the same time they support the aspirations of others by sharing their knowledge, skills and experience, and by committing to lifelong learning.
Mission
The Yogyakarta Independent School offers an international curriculum that integrates the principles and standards of the International Baccalaureate (IB) with the Ujian Nasional (UN). For the delivery of high-quality education, the school mobilizes a team of professionally qualified international and national teachers. In the spirit of 'mens sana in corpore sano' (a healthy mind in a healthy body), the school campus combines modern indoor classroom facilities, Olympic-standard outdoor sport fields, and botanical gardens that bring students closer to nature.
..
VISI
Yogyakarta Independent School menyediakan lingkungan yang membangkitkan semangat bagi kaum muda untuk menjadi pemikir yang peduli, ingin tahu, dan kritis. Kami memberdayakan siswa kami untuk menjadi relevan dan untuk membuat perbedaan di dunia yang berubah cepat dengan mempertahankan rasa hormat terhadap keragaman antar budaya, nilai-nilai kemanusiaan dan integritas profesional. Siswa kami siap untuk membidik tinggi ketika mengejar ambisi pribadi mereka; pada saat yang sama mereka mendukung aspirasi orang lain dengan membagikan pengetahuan, keterampilan dan pengalaman mereka, dan dengan berkomitmen untuk belajar seumur hidup.
MISI
Yogyakarta Independent School menawarkan kurikulum internasional yang mengintegrasikan prinsip-prinsip dan standar International Baccalaureate (IB) dengan Ujian Nasional (UN). Untuk memberikan pendidikan berkualitas tinggi, sekolah memobilisasi tim guru internasional dan nasional yang berkualitas profesional. Dalam semangat 'mens sana in corpore sano' (pikiran sehat dalam tubuh yang sehat), kampus sekolah memiliki fasilitas ruang kelas yang modern, lapangan olahraga di luar dengan standar Olimpiade, dan kebun raya yang mendekatkan siswa dengan alam.
….
….one foundation, four schools
In 2008 a new Regulation No. 63 was issued by the Government of Indonesia, requiring all foundations in Indonesia to renew their registration with the Ministry of Justice and Human Rights. For this purpose, a new Notary Act was passed on 20 September 2013, and on 16 May 2014 the registration of the YPIY was renewed with the Ministry of Justice and Human Rights as the legal umbrella for the Yogyakarta International School (YIS). On 28 November 2014, the Ministry of Education and Culture issued four separate licenses to the YPIY for: Early Years, Primary Education, Junior High School and Senior High School. Based on a Ministerial Instruction that all international schools in Indonesia had to omit the word “international” from their name, our school was renamed Yogyakarta Independent School (YIS).
..
SATU YAYASAN, EMPAT SEKOLAH
Pada tahun 2008, Peraturan baru No. 63 dikeluarkan oleh Pemerintah Indonesia, yang mewajibkan semua yayasan di Indonesia untuk memperbarui pendaftaran mereka di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Untuk tujuan ini, Undang-Undang Notaris baru disahkan pada 20 September 2013, dan pada 16 Mei 2014 pendaftaran YPIY diperbarui dengan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia sebagai payung hukum untuk Yogyakarta International School (YIS). Pada tanggal 28 November 2014, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengeluarkan empat izin terpisah kepada YPIY untuk: Pendidikan Kanak-Kanak, Pendidikan Dasar, Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas. Berdasarkan Instruksi Menteri bahwa semua sekolah internasional di Indonesia harus menghilangkan kata “internasional” dari namanya, sekolah kami berganti nama menjadi Yogyakarta Independent School (YIS).
….
….one board, three functions
Conforming to the Law on Foundations of 2008, the YPIY Foundation is led by a Governing Board (Pembina) that appoints an Executive Board (Pengurus) and a Controlling Board (Pengawas); together referred to as The Board. Board members are not paid for the duties that they perform for the foundation or for the school.
..
SATU DEWAN, TIGA FUNGSI
Sesuai Undang-Undang tentang Yayasan tahun 2008, Yayasan YPIY dipimpin oleh Dewan Pengurus (Pembina), yang mengangkat Dewan Eksekutif (Pengurus) dan Dewan Pengawas (Pengawas); bersama-sama disebut sebagai Dewan. Anggota dewan tidak dibayar untuk tugas yang mereka lakukan untuk yayasan atau untuk sekolah.
….
….historical roots
The Yogyakarta Foundation for International Education (Yayasan Pendidikan Internasional Yogyakarta, or YPIY) was established in Yogyakarta on 20 May 1989 through a Notary Act with the objective of launching and managing the Yogyakarta International School (YIS). The first Governing Board (Pembina) was led by Professor Koesnadi, rector of the Gadjah Mada University (UGM); the first Executive Board (Pengurus) comprised the four founding members: Brian Bedard, Tuti Lukman Soetrisno, Alan Cox and Malcolm Stark. On 24 August 1989 the Indonesian Ministry of Education and Culture issued a single license to the YPIY to launch and operate the Yogyakarta International School (YIS) conform Regulation No.184 of 23 August 1975 regarding international schools.
..
SEJARAH KAMI
Yayasan Pendidikan Internasional Yogyakarta (YPIY) didirikan di Yogyakarta pada tanggal 20 Mei 1989 melalui Akta Notaris dengan tujuan untuk meluncurkan dan mengelola Yogyakarta International School (YIS). Dewan Pengurus (Pembina) yang pertama dipimpin oleh Profesor Koesnadi, Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM); Dewan Eksekutif (Pengurus) yang pertama terdiri dari empat anggota pendiri: Brian Bedard, Tuti Lukman Soetrisno, Alan Cox dan Malcolm Stark. Pada tanggal 24 Agustus 1989 Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia mengeluarkan izin tunggal kepada YPIY untuk meluncurkan dan mengoperasikan Sekolah Internasional Yogyakarta (YIS) sesuai Peraturan No. 184 tanggal 23 Agustus 1975 tentang sekolah internasional.
….